Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah 2012

Perkembangan mengenai Geopolitik dan Geostrategi di Timur Tengah saat ini mulai semakin menarik untuk diamati. Fenomena-fenomena pemberian bantuan oleh negara-negara adikuasa dunia untuk alasan pembangunan infrastruktur dan ekonomi negara di kawasan Asia barat dapat dengan mudah ditebak arah tujuannya.

antara amerika dengan sekutu baru dan calon mantan sekutunya. Amerika dengan Pakistan dan India 

 Salah satu berita terbaru mengenai perkembangan Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah 2012 pada bulan Juli lalu yang termuat pada salah satu surat kabar nasional berjudul “AS bantu Pakistan 500 Juta Dolar”, sebuah judul artikel berita yang sangat menarik untuk dianalisa dan dicermati bagi para pembaca yang menyukai berita dan isu internasional.

  Ada apa dibalik rencana bantuan Amerika kepada Pakistan? Itulah pertanyaan pertama yang akan muncul, sebuah pertanyaan retoris yang sebenarnya cukup mudah untuk ditebak bagi orang-orang yang senang mengikuti isu dan berita mengenai pergolakan di kawasan Asia barat atau timur tengah dimana lebih dikenal dengan perkembangan Geopolitik dan geostrategi Timur tengah. Alasan yang dikemukakan Menlu AS Hilarry Clinton seperti yang termuat dalam artikel surat kabar tersebut yaitu untuk membantu Pakistan dalam memerangi teroris internasional yang bersembunyi di negara Pakistan dan Afghanistan. Selain itu juga, yang utama adalah untuk membantu percepatan pembangunan infrastruktur dan ekonomi negara Pakistan.

  Apakah kebijakan Amerika dalam bantuan kemanusiaan tersebut bermuatan politis murni? Menlu AS sendiri menyatakan bahwa hal itu juga untuk menjaga hubungan bilateral antara Pakistan dan Amerika. Hal ini diperkuat dengan pernyataan Menlu Pakistan Shah Mehmood Qureshi yang menyatakan hal senada dengan Hilarry Clinton. Secara tidak langsung, dari pernyataan tersebut dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa tarik menarik simpati antara negara-negara adikuasa dunia pada peta politik dikawasan Asia barat terutama di timur tengah mulai semakin memanas dimana mempengaruhi Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah.

  Siapa negara-negara Adikuasa dunia tersebut? AS dengan sekutu barat mencoba mendekati dan mencari sekutu baru di kawasan Asia barat setelah India lebih condong kepada China dengan oragnisasi SCO nya, dimana kebijakan strategi AS ini untuk mengurangi ruang gerak China dan Rusia dalam mengembangkan sayapnya dalam bidang militer dan terutama bidang ekonomi di dunia yang dimulai dari penguasaan kawasan Asia. Apalagi kedekatan Iran yang berada di ujung Asia barat lebih memilih bersahabat dengan Rusia dan China. Hal inilah yang semakin menarik bagi pengamat Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah di tahun 2012.

Kita juga mengetahui bahwa sebenarnya Pakistan dan India sendiri sedang bertikai walaupun tenang tetapi masih menyimpan bara api, hal ini dapat memicu kecemburuan India yang sejak dulu menjadi persemakmuran Inggris raya yang secara pasti dahulu ia juga menjadi sekutu AS di Asia.

Analisa ini tidak hanya sebuah isu atau rumor belaka karena hal ini berurutan dengan rencana penarikan pasukan Nato dari Afghanistan seperti yang pernah saya tulis sebelumnya berjudul “Pernanan dan Dinamika organisasi Baru Asia SCO”, setelah ditariknya NATO maka Amerika tidak memiliki taring dan tiang untuk mengamankan peranan strategisnya selama ini di kawasan Asia. Oleh sebab itu mereka membutuhkan partner atau sekutu dikawasan Asia untuk mengamankan posisinya sebagai negara Adikuasa dunia terutama dikawasan yang berhubungan dengan kestabilan kontrol situasi Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah.

Apalagi rencana bantuan kemanusian ini juga bertepatan dengan kebijakan ekonomi SCO dimana China berencana membuat jalur kereta api atau jalur sutera baru ekonomi Asia yang menghubungkan China dengan Pakistan berlanjut kemudian ke kawasan Asia barat lainnya dimana hal ini untuk mempermudah akses dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi yang dapat menguntungkan banyak negara-negara yang dilalui jalur kereta tersebut.

Semoga negara-negara dikawasan Asia terutama Asia barat menjadi semakin makmur dengan adanya bantuan dari negara-negara adikuasa dunia tanpa perlu terlibat secara frontal ketika terjadi peperangan dan lebih memilih jalan damai untuk menyelesaikan konflik antar negara di kawasan Asia. Sehingga perkembangan Geopolitik dan Geostrategi Timur Tengah kedepannya tidak mengancam stabilitas kemanan dunia.

  Referensi: 

http://internasional.kompas.com/read/2010/07/19/1957534/AS.Bantu.Pakistan.500.Juta.Dolar sumber berita : ANT, REUTERS.

  Kalau Copy Paste diharapkan untuk mencantumkan Alamat Blog ini dan nama penulis sebagai Rujukan tulisan anda.  jangan lupa pula untuk meninggalkan komentar anda di postigan ini. Terimakasih telah menghargai penulis.